TVTOGEL — Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali melanjutkan peranannya dalam memberantas praktik keuangan ilegal di Indonesia. Kali ini, Satgas PASTI memblokir 611 aplikasi pinjaman online (pinjol) ilegal yang terdeteksi di sejumlah situs dan platform digital. Tak hanya itu, 96 penawaran pinjaman pribadi (pinpri) yang berpotensi merugikan masyarakat dan melanggar aturan perlindungan data pribadi juga berhasil diblokir.
Selain itu, Satgas PASTI juga menindak tegas 69 tawaran investasi ilegal yang terindikasi sebagai penipuan dengan berbagai modus. Penipuan yang dimaksud termasuk praktik impersonasi atau peniruan produk, situs web, hingga akun media sosial yang digunakan untuk menipu masyarakat. Modus penipuan lainnya termasuk tawaran kerja paruh waktu dan berbagai jenis investasi bodong.
Ketua Sekretariat Satgas PASTI OJK, Hudiyanto, menyatakan bahwa upaya pemberantasan ini semakin diperkuat melalui kolaborasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), yang telah bergabung dalam Satgas PASTI sejak awal tahun 2025. Kerja sama ini diharapkan dapat memaksimalkan pemantauan dan pencegahan aktivitas keuangan ilegal yang merugikan masyarakat.
Hudi juga mengungkapkan bahwa selain kegiatan penanggulangan pinjol ilegal dan investasi bodong, Satgas PASTI kini juga menghadapi tantangan baru berupa penipuan berbasis teknologi, khususnya yang memanfaatkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI). Perkembangan pesat teknologi AI kini digunakan oleh para penipu untuk membuat tiruan suara (voice cloning) dan video palsu (deepfake), yang dapat mengecoh masyarakat.
Teknologi AI memungkinkan pelaku penipuan untuk merekam suara seseorang—misalnya teman, keluarga, atau kolega—dan meniru percakapan seolah-olah mereka yang sedang berbicara. Bahkan, dengan menggunakan deepfake, penipu bisa membuat video yang meniru ekspresi dan wajah seseorang dengan sangat akurat, yang kemudian digunakan untuk menipu korban agar percaya mereka sedang berkomunikasi dengan orang yang dikenal.
“Hati-hati dengan video atau suara yang tidak biasa, meskipun itu berasal dari orang yang sudah dikenal. Penipu bisa memanfaatkan teknologi AI untuk menipu Anda,” ujar Hudi, mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi penipuan semacam ini.
Sejak Satgas PASTI didirikan pada 2017, mereka telah berhasil menghentikan lebih dari 14.000 entitas keuangan ilegal, yang terdiri dari pinjol ilegal, investasi bodong, dan lembaga gadai ilegal. Sampai 12 November 2025, jumlah entitas yang berhasil dihentikan mencapai 14.005, dengan rincian 1.882 entitas investasi ilegal, 11.873 pinjol ilegal, dan 251 lembaga gadai ilegal.
Dengan semakin berkembangnya teknologi dan modus-modus penipuan yang semakin canggih, Satgas PASTI terus berupaya meningkatkan pengawasan dan koordinasi antara berbagai lembaga untuk menjaga keamanan finansial masyarakat.